Ilustrasi Kasus Pelengkap Kuliah Hepatobilier 22 Juni 2013
Kasus 1
Wanita, 58
tahun datang ke UGD RSUD Koja dengan keluhan perut membesar sejak 1 minggu
SMRS, disertai kembung dan mual. BAB BAK biasa. Riw sakit kuning 3 tahun yl,
beberapa kali kambuh, dokter mengatakan sakit hepatitis B. Pada PF di dapatkan kesadaran
CM, TD 110/70 mmHg, nadi 110/menit, suhu 36, pernafasan 20x/menit, konjungtiva
anemis, sklera ikterik, ada vena kolateral di abdomen, lien SII, pekak
berpindah [+] grade 2, nyeri tekan abdomen [-] palmar eritem (+), flapping
tremor (-). Lab: Hb 10 g/dl, leukosit 2600 /uL, Ht 29 %, Trombosit 48 000/Ul.
Bilirubin total 2,8 mg/dL, direk 1,6 mg/dL. Masa protrombin 14,7 dt (kontrol
11,5 dt, INR 1,6), albumin 2,4 g/dL.
Tetapkan
kriteria Child Pughnya
Jawab: skor
11 ---> Child Pugh C
Kasus 2
Wanita, 58
tahun datang ke UGD RSUD Koja dengan keluhan perut membesar sejak 1 minggu
SMRS, disertai kembung dan mual. BAB BAK biasa. Riw sakit kuning 3 tahun yl,
beberapa kali kambuh, dokter mengatakan sakit hepatitis B. Pada PF di dapatkan
kesadaran CM, TD 110/70 mmHg, nadi 110/menit, suhu 36, pernafasan 20x/menit,
konjungtiva anemis, sklera subikterik, ada vena kolateral di abdomen, lien SII,
pekak berpindah [+], nyeri tekan abdomen [-] palmar eritem (+), flapping tremor
(-). Lab: Hb 10 g/dl, leukosit 2600 /uL, Ht 29 %, Trombosit 48 000/Ul.
Diagnosis?
Sirosis hati ec hepatitis B
Tatalaksana?
DH IV, spironolakton
1x100mg
Lamivudin 1x100 mg bila
HBV-DNA terdeteksi
Kasus 3
Wanita, 58 tahun datang ke UGD RSUD Koja dengan keluhan perut membesar
disertai sesak sejak 1 minggu SMRS. Ada kembung dan mual. Riw sakit kuning 3
tahun yl, dinyatakan hepatitis B.
Pada PF di dapatkan kesadaran CM, TD 110/70 mmHg, nadi 90/menit, suhu 36
°C,
pernafasan 20x/menit, konjungtiva anemis, sklera subikterik, ada vena kolateral
di abdomen, lien SII, pekak berpindah [+], nyeri tekan abdomen [-] palmar
eritem (+), flapping tremor (-).
Gambar 1. Inspeksi abdomen |
Lab: Hb 10 g/dl, leukosit 2600 /uL, Ht 29 %,
Trombosit 48 000/Ul.
•
Diagnosis?
1.
Asites masif
2.
Sirosis hati ec hepatitis B
•
Tatalaksana?
1.
DH IV, spironolakton 1x100mg, telbivudin 1x600 mg bila HBV-DNA
terdeteksi
2.
Pungsi asites 5 Liter
3.
Pungsi > 5 L cairan asites harus dilindungi dengan
pemberian albumin. Setiap liter diganti dengan 6-8 g albumin ---> untuk 5L diperlukan 30 - 40 gram
4.
Perlu diberikan 2 vial Albumin 20% 100 cc (=20 gram albumin)
TINDAKAN PUNGSI ASITES
Kasus 4
Wanita, 58 tahun, [BB kering 40 kg] datang ke UGD RSUD Koja dengan
keluhan perut membesar disertai demam sejak 1 minggu SMRS, disertai kembung dan
mual. Riwayat sakit kuning 3 tahun yl, dinyatakan menderita hepatitis B.
Pada PF di dapatkan kesadaran CM, TD 110/70 mmHg, nadi 110/menit, suhu
38,5°C,
pernafasan 20x/menit, konjungtiva anemis, sklera subikterik, ada vena kolateral
di abdomen, lien SII, pekak berpindah [+], nyeri tekan abdomen [+] palmar
eritem (+), flapping tremor (-). Lab: Hb 10 g/dl, leukosit 2600 /uL, Ht 29 %,
Trombosit 48 000/Ul.
Diagnosis?
Peritonitis bakterial
spontan
Sirosis hati ec hepatitis B
Tatalaksana?
DH IV, spironolakton
1x100mg, telbivudin 1x600 mg bila HBV-DNA terdeteksi
Pungsi asites 3 liter untuk diagnostik (analisa cairan
asites dan kultur mo) dan terapeutik
Pencegahan
SHR infus albumin 1.5 g/kg BB (= 60 gr)
dilanjutkan dengan 1 g/kgBB (=40 gr) 2 hari kemudian
Kasus 5
Pria, 58 tahun datang ke UGD RSUD Koja dengan keluhan nyeri perut disertai demam sejak 2
hari SMRS. Perut membesar sejak 1 minggu SMRS, disertai kembung dan mual. BAB
BAK biasa. Riw sakit kuning 3 tahun yl, beberapa kali kambuh, dokter mengatakan
sakit hepatitis B. Pada PF di dapatkan kesadaran apatis, TD 110/70 mmHg, nadi 110/menit, suhu 38, pernafasan
28x/menit, konjungtiva anemis, sklera ikterik, ada vena kolateral di abdomen,
lien SII, pekak berpindah [+], nyeri
tekan seluruh perut [+] nyeri lepas [-] palmar eritem (+), flapping tremor (+). Lab: Hb 10 g/dl,
leukosit 2600 /uL, Ht 29 %, Trombosit 48 000/Ul.
Diagnosis?
- Peritonitis
Bakterial Spontan
- Asites
Masif
- Ensefalopati
hepatik
- Sirosis
Hati ec hepatitis B
Tatalaksana?
1.
Peritonitis Bakterial Spontan
-
Parasentesis
-
Sefotaksim 3 x 2 gr iv 5 hari
2.
Asites Masif
-
Parasentesis
-
Infus albumin 20% 200 cc
-
Spironolakton 1x100mg
3.
Ensefalopati hepatik
-
DH I ---> DH II ---> DH III ---> DH IV
- L-Ornitin L-Aspartat drip iv 20 gram sehari
selama fase akut → oral 3x3 gram untuk maintenance
4.
Sirosis Hati ec Hepatitis B
-
Telbivudin 1x600 mg bila HBV-DNA terdeteksi
Kasus 6
Wanita 40 thn datang ke IGD dengan keluhan nyeri
ulu hati hebat yg menjalar ke pundak
sejak 8 jam smrs. Tiga hr yl nyeri yg sama selama 3 jam. Mata
kuning disangkal. Riw ‘maag’ 2 tahun. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70 mmHg, FP 24/mnt, Nadi 98 x/menit, S36°C. Sklera
tidak ikterik, Murphy sign [-]. Pemeriksaan penunjang: Leukosit
9,3/mm3, SGOT 22 U/L SGPT 23 U/L Bilirubin total 1,7 mg/dl, Bilirubin direk
1,0mg/dl. USG: kesan kolelitiasis multipel
Diagnosis kerja?
รจ WD. Kolik bilier ec kolelitiasis multipel
Tatalaksana?
1. Atasi nyeri: OAINS
2. Kolesistektomi elektif
Kasus 7
Wanita 40 tahun datang dengan keluhan nyeri di ulu
hati terus menerus sejak 2 minggu, demam tinggi sejak 3 hari. Mual-mual terus-menerus. Mata kuning tidak disadari. Riw ‘maag’ 2 tahun.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70 mmHg, FP 24/mnt, Nadi 98 x/menit, S38,5°C. Sklera
ikterik ringan, Murphy sign [+]. Pemeriksaan penunjang: Leukosit
11,3/mm3, SGOT 207 U/L SGPT 97 U/L Bilirubin total 2,7 mg/dl, Bilirubin direk
1,2mg/dl. USG: kesan kolelitiasis multipel, kolesistitis akuta
Diagnosis kerja?
WD. 1. Kolesistitis akut
WD. 2. Kolelitiasis
multipel
Tatalaksana?
1. Antibiotik
2. Kolesistektomi
Kasus 8
Laki2 52 tahun datang dengan keluhan nyeri RUQ sejak 2 minggu, perut
membesar sejak 1 bulan, riw hepatitis B sejak 10 tahun. Pada PF didapatkan
kesadaran apati, ikterik, hepatomegali 5 jbpx keras berbenjol, asites [+]. Lab
albumin 2,2 g/dl, bilirubin total 4,2 mg/dl, USG didapatkan kesan sirosis hati
dengan SOL lobus kanan ukuran 9cmx6cm.
Gambar 2: USG menunjukkan SOL ukuran 9cm x 6cm |
Diagnosis kerja?
- Sirosis hati
- Hepatoma
Stadium menurut Okuda?
---> Tumor
size <50% [-], Asites [+], albumin [+], bilirubin [+] ---> 3+ ---> stage 3
Rencana selanjutnya?
RDx:
CT scan, AFP
RTx:
RFA atau TACE
Sumber kasus: IPD Koja
No comments:
Post a Comment