Friday, June 1, 2018

VIDEO AJAR UJIAN OSLER


VIDEO AJAR UJIAN OSLER

https://www.youtube.com/watch?v=lMaFNg9t2io&t=39s

Setelah mempelajari video ini, maka saya mendapatkan bahwa....

  1. Raymond Gun: Saya baru mengetahui ternyata OSLER ini mirip dengan miniCex, namun dalam hal ini peserta didik diuji dari status pasien yang telah dibuat oleh peserta didik.
  2. Wiyogo:  dari video ini saya mengetahui bagaimana alur ujian OSLER dimana ujian OSLER prosesnya dari mengambil kasus, menulis status dan akan diuji secara lisan.
  3. Nur Ayuni: Saya baru tahu bahwa ujian OSLER adalah ujian yang mana kami harus memeriksa langsung pasien seperti ujian MiniCEX namun bedanya akan ada pembuatan status ujian dan ujian lisan dari penguji dari status ujian yang telah dibuat.
  4. Stefania Marlina Cono: Saya baru mengetahui bahwa pada ujian OSLER nantinya peserta akan langsung berperan sebagai dokter muda dan langsung berhadapan dengan pasien dan melakukan anamnesis, pf , pengobatan yang diberikan dan nantinya setelah itu disertai dengan ujian lisan sesuai dengan kasus yang dihadapi.
  5. Dian Priscilla Rantetoding: Saya baru tahu bahwa ujian osler dilakukan dengan lisan diakhir ujian ada sesi tanya jawab dengan dokter
  6. Stellon Salim: Saya baru tahu ujian osler dilakukan lisan diakhir ujian ada sesi tanya jawabnya dengan dokter
  7. Marliani Hanifah Mahmud : Saya baru mengerathui format ujian OSLER di bahagian IPD RSUD KOJA dibuat bagaimana.
  8. Nadia Syahirah: saya baru mengetahui mengenai ujian tersebut dan cara ujian dilaksanakan
  9. Nur Amira: “belum ada komentar”
  10. Jean Nadya Pracitaningrum : ““Dari video ajar dokter suzan mengenai ujian minicex, dops, cbd, dan osler saya jadi lebih mudah memahami bagaimana cara melaksanakan ujian-ujian tersebut. Video video ajar dokter suzan yang lain juga sangat membantu mahasiswa dalam mengerti dan memahami bagaimana memasang infus dan NGT dengan baik dan sesuai prosedur, bagaimana melakukan phlebotomy, dan apa aja saja indikasi-indikasi tindakan tsb. Melalui video ajar dokter suzan belajar dan menghafal jadi lebih mudah. Terimakasih dokter suzan”

No comments:

Post a Comment